Karang gigi merupakan lapisan keras pada leher gigi yang menutupi bagian perlekatan antara gusi dan gigi bagian bawah. Terbentuknya karang gigi disebabkan oleh ketidak sadaran diri dalam melakukan perawatan baik dalam pola makan dan pola sikat gigi. Tidak hanya itu, awal mula karang gigi ini dikarenakan adanya plak-plak yang menumpuk akibat tidak dibersihkan. Plak itu sendiri diperoleh dari sisa-sisa makanan yang kita makan dan minuman dan bakteri yang lama kelamaan menjadi karang gigi.
Mungkin Anda sedang mengalaminya saat ini dan pertanyaan besar yang terlintas di dalam benak Anda adalah bagaimana cara membersihkan karang gigi ini? Bila Anda cukup punya uang untuk mengambil jalur medis, maka lakukanlah scaling dengan alat kedokteran. Akan tetapi bila sebaliknya, maka tempuh lah jalur lain yang tidak kalah efektifnya.
Meskipun terdengar mustahil kalau karang gigi bisa dihilangkan tanpa campur tangan dokter gigi dengan proses scaling, Anda harus menjajalnya terlebih dahulu untuk membuktikan seberapa besar keberuntungan Anda.
1. Baking Soda
Bubuk soda kue menjadi bahan pertama yang bisa Anda coba dalam menangani permasalahan ini. Biasanya baking soda dipakai saat yang terbentuk barulah plak, dan bukan karang gigi. Tetapi, Anda tidak tahu seberapa besar kemungkinan karang gigi tersebut akan hancur dan hilang secara bertahap dan sampai tua umurnya anda baru merasakan sakit gigi. Untuk itu, tidak ada salahnya mencoba.
- Tuang sedikit baking soda pada sebuah mangkuk.
- Taburi sedikit garam dan beri beberapa tetes air, halus kan hingga menjadi pasta.
- Kumur-kumur dengan air biasa jangan yang panas atau dingin, lalu tempelkan pasta baking soda pada keseluruhan permukaan gigi.
- Sikat gigi seperti umumnya selama beberapa menit, terakhir kumur-kumur lagi sampai mulut Anda bersih.
Baking soda sebagai bahan utama di sini bisa juga dicampurkan dengan segelas air (baking soda sebanyak setengah cangkir), lalu diberi 10 tetes air peraasn lemon, dan 4 sendok teh gliserol sayuran, dan 1 sendok teh gel lidah buaya. Aduk pakai sendok dan gunakan sebagai obat kumur, lakukan dua kali sehari.
2. Tomat dan Stroberi
Makanan yang serat akan vitamin C memang cocok bila diperuntukkan sebagai pembersih gigi alami. Mengonsumsi mereka secara rutin dapat meningkatkan kesehatan mulut dan mengharumkan bau mulut. Pada kasus ini, Anda bisa memanfaatkan keduanya untuk membersihkan karang gigi.
- Pilihlah salah satu diantara kedua bahan, tomat atau strobery.
- Bersihkan mulut dengan air hangat.
- Gosokkan tomat atau stroberi pada gigi permukaan dan yang terbentuk plak (atau karang gigi).
- Diamkan selama 5 – 10 menit agar kandungannya bekerja melembutkan karang gigi.
- Langkah terakhir, bilas mulut Anda dengan segelas air hangat yang tercampur baking soda.
Makanan yang mengandung vitamin C bukan hanya stroberi dan tomat, tetapi masih banyak lagi.
3. Memakan Keju
Keju adalah salah satu makanan yang mengandung protein tinggi. Sebagian ibu lebih suka memberi santapan sarapan keluarga dari makanan yang praktis, seperti roti isi sayur dan keju (sandwich) disertai segelas susu putih hangat. Tentunya sarapan semacam ini sangatlah menyehatkan.
Keju ternyata juga memiliki kemampuan dalam membersihkan karang gigi. Tapi pada prosesnya tidak semudah yang Anda pikirkan. Keju akan bekerja menetral kan asam pada mulut yang mana bisa menjembatani produksi plak dan membuat terjadinya karang gigi. Untuk itu, konsumsi keju atau makanan yang bercampur keju sebelum makan. Pilihlah keju yang sudah berumur, karena komponen di dalamnya akan bertindak sebagai agen pencegah dan bisa membuat lama terjadinya proses karang gigi
4. Minyak Wijen
Dilansir oleh Deherba, kegunaan minyak wijen untuk kesehatan tubuh adlaah untuk menurunkan tekanan darah tinggi, mencegah diabetes, menjaga kesehatan usus, menyehatkan rambut, merawat kulit, dan memelihara kepadatan tulang.
Di antara kegunaannya tersebut adalah untuk memelihara kesehatan mulut, yang salah satunya adlaah menyingkirkan plak pada mulut. Cara membersihkan karang gigi dengan minyak wijen cukup dengan berkumur secara rutin sehari satu atau dua kali. Metode ini pernah dibuktikan pada suatu riset yang menunjukkan satu hasil pasti adanya penurunan jumlah bakteri streptococcus di gigi dan air liur.
5. Sikat Gigi (Dengan Alat dan Cara Yang Benar)
Dalam menyikat gigi, ternyata ada tekniknya juga. The American Dental Association (ADA) meminta Anda yang sedang berurusan dengan dental calculus untuk menggosok gigi dengan cara vertikal (ke atas atau ke bawah, dan bukan ke kanan atau ke kiri).
Tidak hanya itu, badan asosiasi tersebut juga meminta Anda untuk memilih sikat gigi tepat. Rekomendasi dari ADA terhadap sikat gigi yang digunakan adalah dari yang berbulu halus pada ujungnya. Menyikat gigi dengan sikat gigi yang keras dan dengan cara memaksa justru akan merusak enamel yang melindungi gigi. Lebih parahnya dapat merusak gigi.
Pilihlah sikat gigi dengan kepala yang tidak terlalu besar sehingga muat bila harus diselipkan ke dalam sela-sela gigi dan bagian dalam mulut Anda, terutama pada gigi di bagian belakang. Jangan juga menyepelekan kebersihan sikat gigi. Setidaknya gantilah sikat gigi tiga bulan sekali.
6. Pakai Sikat Gigi Berflouride
Silakan disimak artikel kami sebelumnya mengenai cara mengatasi gigi berlubang tanpa harus ditambal, pada artikel tersebut sedikit dijelaskan apa itu dan bagaimana cara kerja pasta gigi yang mengandung flouride.
Bagi orang dewasa, memiliki gigi yang tetap utuh adalah aset tak ternilai. Oleh sebab itu, cara terbaik untuk menjaga keutuhan tersebut adalah dengan melakukan perawatan rutin sekaligus penjagaan dari kerusakan. Jalan yang bisa Anda ambil adalah dengan rutin memakai sikat gigi berflouride. Kabarnya, sikat gigi berflouride juga bisa mengusir karang gigi.
7. Siwak
Siwak bisa pula dipakai untuk membersihkan karang gigi. Kayu ini sudah lama dipakai oleh umat Muslim yang tinggal di daerah pedalaman atau pelosok, meski tidak memperkecil kemungkinan banyak pemakainya di daerah perkotaan.
Tidak banyak yang tahu kalau kayu siwak adalah bahan alami yang tidak berbahaya yang bisa Anda manfaatkan tanpa harus banyak mengeluarkan biaya untuk membersihkan karang gigi. Tapi pada prosesnya memang memakan waktu, berbeda dengan mereka yang lebih memilih untuk melakukan proses scaling.
Adapun cara membersihkan karang gigi dengan kayu siwak ini adalah dengan menggunakan pasta gigi untuk menyikat gigi pakai siwak, atau bisa dengan mengikat serat kayu siwak pada gigi dilanjut dengan menggosok gigi pakai pasta seperti biasa.
BACA JUGA:
8. Getah Buah Sukun
Indonesia terkenal akan kekayaan alamnya. Banyak sekali tanaman bermanfaat yang bisa dimakan sekaligus dipakai untuk menjaga kesehatan serta kebugaran tubuh. Seperti getah buah sukun yang sudah terkenal sejak lama di tanah jawa akan kemampuannya mengobati beraneka macam penyakit gigi.
Penggunaan getah buah sukun untuk membersihkan karang gigi tidaklah sulit. Anda hanya perlu mengoleskan getah buah sukun pada karang gigi secara menyeluruh, kemudian dibiarkan bekerja beberapa saat sebelum Anda sudahi dengan berkumur air bersih.
9. Biji Asam Kawak
Biji asam kawak sering dipakai untuk menambah cita rasa pada suatu masakan. Salah satu kegunaan biji asam sawak sebagai bumbu masakan mungkin sudah menjadi rahasia umum, akan tetapi bila pemakaiannya untuk menyehatkan gigi, dijamin hanya segelintir orang yang mengetahuinya.
Cara membersihkan plak dengan biji asam kawak tidaklah sulit, Anda cukup menyangrainya kemudian ditumbuk halus. Hasil tumbukan dipakai untuk mengoles karang gigi dengan bantuan tangan atau kapas. Kemudian disikat beberapa saat dan dibersihkan dengan cara berkumur.
10. Hindari Merokok atau Tidak Di wajibkan Merokok
Poin terakhir pada pembahasaan ini mungkin lebih tepat dibilang sebagai tindakan pencegahan dan peminimalisir risiko yang bakal terjadi ke depan bila kebiasaan ini masih sering dilakukan. Just Health membawa laporan suatu riset yang menyatakan bahwa mereka yang memakai produk tembakau jauh lebih mungkin untuk memiliki plak di gigi yang berujung pada karang gigi.
Agar Anda berhasil mengaplikasikan cara membersihkan karang gigi di atas, sudah sepatutnya untuk menghentikan kebiasaan merokok yang sama sekali tidak menyehatkan diri sendiri dan juga orang lain.
11. MENGUNYAH BUAH DAN SAYURAN
Anda bisa membiasakan mengunyah buah apel, melon, wortel dan seledri. Mengunyah buah atau sayuran tersebut satu jam setelah makan dapat membersihkan gigi secara alami. Tidak hanya menghilangkan sisa makanan, tetapi juga karang gigi dan memperkuat gusi.
12. MENGGUNAKAN LIDAH BUAYA
Lidah buaya sangat efektif mengatasi masalah penyakit pada gusi yang disebabkan oleh plak dan karang gigi. Lidah buaya membunuh bakteri yang menyebabkan penumpukan plak. Caranya: Kupas kulit lidah buaya, sisakan isi/gel nya saja. Lalu gosok perlahan pada gigi anda. Biarkan selama 10 menit, lalu bilas dengan air bersih. Anda juga bisa menggunakan kulit lidah buaya bagian dalam untuk menggosok karang gigi. Lakukan hal ini rutin 1-2 kali dalam sehari hingga hasil memuaskan.
13. MENGUNYAH BIJI WIJEN
Cara menghilangkan karang gigi alami dan sederhana adalah mengunyah biji wijen. Perlahan kunyahlah segenggam biji wijen selama 4-5 menit, tapi jangan menelan dan memakannya. Lalu sikat gigi anda menggunakan biji wijen yang anda kunyah tersebut. Biji wijen bertindak sebagai scrub alami membersihkan, memoles gigi dan membantu menghilangkan karang gigi.
14. TEH HITAM
Berkumur dengan teh hitam dapat mengontrol bakteri dalam mulut dan membantu mengurangi risiko pembentukan plak, karena mengandung antioksidan dan sifat antimikroba. Selain itu, teh hitam kaya akan fluoride. Mineral ini membantu mencegah kerusakan gigi karena mendorong enamel gigi menjadi lebih baik dan mengurangi kemampuan bakteri mulut untuk menghasilkan asam yang menyebabkan kerusakan gigi. Caranya: buat secangkir teh hitam dengan air panas. Biarkan dingin dahulu. Lalu berkumur dengan teh tersebut. Lakukan hal ini 2x dalam sehari untuk hasil yang maksimal.
15. MINUM AIR PUTIH
Minumlah air yang secukupnya setelah setiap makan untuk mencuci keluar sisa makanan di mulut. Selain air putih, hindari rokok. Tembakau dapat mengakibatkan terkumpulnya karang gigi di bawah garis gusi.
Selain cara menghilangkan karang gigi diatas, akan lebih baik jika anda mengetahui cara mencegahnya supaya tidak terjadi karang gigi yang berkelanjutan dan parah, berikut tips singkatnya :
Tips mencegah munculnya karang gigi di masa yang akan datang
- Memperhatikan suhu makanan. Tidak dianjurkan makan atau minum, yang terlalu panas dan dingin.
- Karena akan merusak email gigi.
- Menggunakan pasta gigi anti plak.
- Berkumur dengan obat kumur anti-bakteri.
- Membersihkan sisa makanan pada sela-sela gigi.
- Tidak boleh berlebihan dalam mengkonsumsi makanan yang terlalu manis.
- Tidak minum yang mengandung kafein.
- Menggosok gigi secara teratur, dan rutin memeriksakan ke dokter.
Semoga informasi cara menghilangkan dan membersihkan karang gigi tanpa harus pergi ke dokter diatas bisa bermanfaat bagi anda yang sedang mengalami masalah karang gigi yang parah. Jika anda tidak yakin dalam langkah diatas atau pun gagal walau sudah mencobanya sekian lama, sebaiknya periksa ke dokter gigi. Namun dengan ketekunan semua pasti akan terwujud.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar